Klaten (Jateng), SUARAKLATEN.id – Universitas Widya Dharma (Unwidha) Klaten, pada Selasa (15/10/2024) kembali melepas dan melantik sejumlah 344 lulusan wisudawan dan wisudawati dari jenjang program Ahli Madya Diploma-3, Sarjana S-1 dan Program Magister S-2.
Acara pelepasan lulusan hari ini berlangsung dengan lancar dan khidmat.
Wajah-wajah ceria menghiasi para wisudawan dan wisudawati yang hadir didampingi oleh orang tua maupun anggota keluarganya.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Widya Dharma Klaten, Prof. Dr. Triyono, M.Pd., menyampaikan bahwa, prosesi wisuda bukanlah akhir dari proses belajar, tetapi menjadi awal dari perjalanan seseorang dalam menjalani kehidupan dan menata masa depan yang lebih baik, sukses dalam mewujudkan mimpi.
”Ilmu yang diperoleh melalui perkuliahan di kampus merupakan modal dasar untuk menjalani kehidupan di luar kampus,” kata Prof. Dr. Triyono.
Baca juga: Bupati Komitmen Angkat Potensi Angkringan, Saat Sambang Warga di Desa Ngerangan
”Tantangan dunia luar kampus jauh lebih beragam dengan tingkat kesulitan yang bervariasi,” lanjutnya.
Lebih jauh disampaikan Prof. Triyono, hari ini kita hidup di era disrupsi, dimana terjadi perubahan mendasar yang sangat cepat dan masif yang ditandai dengan pemanfaatan tehnologi digital dan lotomasi melalui koneksi jaringan tanpa kabel. Banyak profesi, industri dan usaha yang sebelumnya memegang peran penting, tiba tiba tidak lagi diperlukan karena tergeser oleh tehnologi digital dan Otomasi. Untuk itu Rektor berharap para lulusan untuk tidak berhenti untuk belajar, menyesuaikan dengan perubahan lingkungan yang sedemikian pesat.
Selanjutnya Rektor mengutarakan, merdeka belajar kampus merdeka merupakan harapan sekaligus tujuan dalam bidang transformasi di pendidikan tinggi, agar lebih relevan dan bermakna untuk bisa mempertahankan sumber daya manusia Indonesia. Keberhasilan para lulusan dalam menggapai cita cita merupakan kebanggaan orang tua, almamater dan masyarakat.
”Tunjukkan semangat pantang menyerah. Apapun yang dikerjakan, mintalah doa dari orang tua, khususnya ibu karena sesulit apapun, dengan doa ibu, semuanya niscaya akan menjadi mudah”, pinta Rektor.
Rektor Unwidha, Prof. Dr. Triyono juga meminta para lulusan untuk juga menghormati bapak dan ibu guru yang telah memberikan pelajaran ketika di SD, SMP, SMA/SMK. Juga para dosen yang membimbing selama menjalani perkuliahan.
Baca juga: Acara UMKM Bersatu di Lapangan Karanganom Porak Poranda Diterjang Angin Ribut
”Sebab, sekecil apapun mereka merupakan ibu asuh yang telah turut mengantarkan dan membekali pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam menggapai gelar pada hari ini,” ungkap Prof. Triyono.
Terakhir dalam sambutannya Rektor Unwidha Klaten ini juga menyampaikan keyakinannya bahwa para lulusan yang diwisuda hari ini akan senantiasa menjaga nama baik Unwidha Klaten sebagai wujud nyata dari implementasi konsep wawasan almamater.
